Klasifikasi Komunikasi Dalam Organisasi | Tulisan Dika

Sabtu, 01 November 2014

Home » » Klasifikasi Komunikasi Dalam Organisasi

Klasifikasi Komunikasi Dalam Organisasi

malam readers.
setelah sebelumnya membahas tentang hambatan-hambatan komunikasi, sekarang saatnya kita mengupas tentang klasifikasi komunikasi dalam organisasi.

Bagi anda yang baru bergabung bersama artikel ini, silahkan anda dapat mengkases artikel saya sebelumnya di pembahasan organisasi jilid 1, 2, dan 3. Karena, antara jilid 1 dan lainnya saling terhubung, untuk itu diharapkan anda juga mengunjungi daftar materi pada tiap jilid tersebut, harapannya dapat menambah pengetahuan anda dalam memperdalam ilmu organisasi.

Link menuju daftar isi pembahasan organisasi berjilid :


Mari kita bahas saja langsung tentang klasifikasi komunikasi dalam organisasi ini.

Klasifikasi Komunikasi dalam Organisasi digolongkan menjadi :


1. Dari segi sifatnya :


Komunikasi Lisan

  • Komunikasi lisan secara langsung, adalah komunikasi yang dilakukan oleh dua orang atau lebih yang saling bertatap muka secara langsung dan tidak ada jarak atau peralatan yang membatasi mereka. Lisan ini terjadi pada saat dua orang atau lebih saling berbicara/ berdialog, pada saat wawancara, rapat, berpidato.
  • Komunikasi lisan yang tidak langsung, adalah komunikasi yang dilakukan dengan perantara alat seperti telepon, handphone, VoIP, dan lain sebagainya karena adanya jarak dengan si pembicara dengan lawan bicara.


Komunikasi Tertulis

Komunikasi tertulis adalah komunikasi yang di lakukan dengan perantaraan tulisan tanpa adanya pembicaraan secara langsung dengan menggunakan bahasa yang singkat, jelas, dan dapat dimengerti oleh penerima.
Contohnya :
  • surat-menyurat,
  • sms,
  • surat elektronik.

Komunikasi tertulis juga dapat melalui naskah-naskah yang menyampaikan informasi untuk masyarakat umum dengan isi naskah yang kompleks dan lengkap.
Contohnya :
  • surat kabar,
  • majalah,
  • buku-buku,
  • foto


Komunikasi Verbal

Komunikasi verbal adalah komunikasi dengan menggunakan simbol-simbol verbal. Simbol verbal bahasa merupakan pencapaian manusia yang paling impresif. Ada aturan-aturan yang ada untuk setiap bahasa yaitu fonologi, sintaksis, semantik dan pragmatis.


Komunikasi Non Verbal

Komunikasi non verbal adalah proses komunikasi dimana pesan disampaikan tidak menggunakan kata-kata.



2. Dari segi arahnya :


Komunikasi keatas

Porsi ini sebenarnya dituntut untuk seimbang dengan komunikasi ke bawah. Berbeda dengan komunikasi ke bawah, komunikasi ke atas mengalir dari orang pada hierarki yang lebih rendah kejenjang yang lebih tinggi.
contohnya :
  • kotak saran,
  • pertemuan kelompok,
  • pengaduan.


Komunikasi kebawah

Mengalir dari orang pada hierarki yang lebih tinggi ke jenjang yang lebih rendah.
contohnya :
  • instruksi,
  • memoresmi,
  • prosedur,
  • pedoman kerja,
  • pengumuman.


Komunikasi diagonal

Merupakan jalur komunikasi yang paling jarang digunakan, komunikasi diagonal penting dalam situasi ketika para anggota tidak dapat berkomunikasi secara efektif melalui jalur ini.


Komunikasi horizontal

Merupakan pertimbangan utama dalam desain organisasi, namun organisasi yang efektif memerlukan juga komunikasi horizontal yang sangat perlu bagi koordinasi dan integrasi dari beraneka ragam fungsi keorganisasian.
contohnya :
  • komunikasiantar produksi dan pemasaran dalam organisasi bisnis.



3. Dari segi lawannya :


Komunikasi Satu Lawan Satu

Berbicara dengan lawan bicara yang sama banyaknya.
Contohnya :
  • berbicara melalui telepon.


Komunikasi Satu Lawan Banyak (kelompok)

Berbicara antara satu orang dengan suatu kelompok.
Contohnya :
  • kelompok warga menginterogasi maling.


Komunikasi Kelompok Lawan Kelompok

Berbicara antara suatu kelompok dengan kelompok lain.
Contohnya :
  • debat partai politik.



4. Dari segi keresmian :


Komunikasi formal

Komunikasi yang memperhitungkan tingkat ketepatan, keringkasan, dan kecepatan komunikasi.


Komunikasi informal

Komunikasi informal adalah komunikasi antara orang yang ada dalam suatu organisasi , akan tetapi tidak direncanakan atau tidak ditentukan dalam struktur organisasi.
Fungsi komunikasi informal adalah untuk memelihara hubungan sosial persahabatan kelompok informal , penyebaran informasi yang bersifat pribadi dan privat seperti isu , gosip , atau rumor .


DIkembangkan dari :
  • http://ayurebel.blogspot.com/2012/12/jelaskan-klasifikasi-komunikasi-dalam_2.html

0 komentar:

:a: :b: :c: :d: :e: :f: :g: :h: :i: :j: :k: :l: :m: :n:

Posting Komentar

Silahkan Anda berkomentar jika anda mendukung blog ini agar terus maju.
----------------------------------------
| No SPAM, No Porn, No SARA |
----------------------------------------

Selamat datang dan selamat membaca artikel di Dika | Dika via Handphone Klik disini